Table of Contents
Saat ini, listrik adalah salah satu kebutuhan utama masyarakat yang digunakan untuk menunjang berbagai macam aktivitas. Mulai dari bekerja, belajar, hingga menikmati hiburan menggunakan alat elektronik. Oleh karena itu, ketersediaan listrik berpengaruh pada kelancaran aktivitas atau kegiatan yang dilakukan sehari-hari, khususnya rumah tangga.
Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), konsumsi listrik per kapita (MWH/Kapita) pada tahun 2021 hingga 2022 mengalami peningkatan. Konsumsi energi per kapita pada tahun 2021 adalah 1,10 MWH, sedangkan pada tahun 2022 menjadi 1,20 MWH.
Walaupun terlihat sederhana, banyak konsumsi listrik yang tidak disadari sehingga berkontribusi pada peningkatan tersebut. Nah, maka dari itu, ada baiknya untuk selalu mencermati penggunaan listrik sehari-hari dan lebih peduli akan lingkungan hidup. Untuk mengetahui cara menghemat listrik di rumahmu, simak ulasan berikut.
Cara Menghemat Listrik di Rumah
Menghemat listrik adalah salah satu bentuk upaya dalam melestarikan lingkungan. Banyak cara yang dapat dilakukan untuk menghemat listrik. Yuk, simak penjelasan lengkapnya!
1. Gunakan Alat Elektronik yang Hemat Energi
Saat ini, sudah banyak alat elektronik yang hemat energi. Kamu dapat memulainya dengan menggunakan setrika yang telah memiliki pengatur suhu otomatis. Selain itu, kamu dapat menggunakan lampu LED sebagai penerangan karena dapat menghemat hingga 90% listrik di rumah.
Pada penggunaan komputer, gunakanlah monitor yang telah menggunakan LCD atau LED karena lebih hemat listrik daripada menggunakan monitor tabung. Kemudian, kamu juga bisa menggunakan sakelar otomatis, timer, hingga sensor cahaya untuk lampu teras atau taman.
2. Nyalakan Hanya Saat Dibutuhkan
Salah satu cara agar listrik tidak boros adalah dengan membiasakan diri mematikan peralatan elektronik yang tidak lagi digunakan, seperti mematikan televisi ketika tidak sedang ditonton. Jadi, jangan biarkan televisi tetap menyala saat tertidur.
Selain itu, matikan lampu saat pagi dan siang hari. Tunggulah sampai matahari terbenam, barulah menyalakan lampu. Lalu, kurangi juga penggunaan lampu pada setiap armateur (kotak lampu) dari tiga menjadi dua atau bahkan dua menjadi satu lampu.
Baca juga: Cara Mengajarkan Anak Sustainable Living untuk Kebaikan Lingkungan
3. Hindari Penggunaan Listrik Bersamaan
Cara berhemat energi selanjutnya yaitu dengan menghindari penggunaan listrik secara bersamaan. Misalnya, saat kamu terburu-buru ingin pergi, lalu menggunakan hair dryer. Maka langkah yang harus kamu lakukan sebelum menggunakan hair dryer adalah mematikan televisi dan AC. Nyalakan listrik hanya saat kamu butuh saja, selebihnya dimatikan.
4. Beli Tangki Penampungan Air
Cara menghemat listrik selanjutnya adalah dengan membeli tangki penampungan air. Dalam penggunaan air, tentu saja kamu juga harus berhemat. Sebaiknya, gunakanlah tangki penampungan air untuk menghemat penggunaan pompa air listrik. Apabila benar-benar diperlukan, maka buatlah tandon air dan gunakan mesin pompa air.
5. Cabut Aliran Listrik
Apabila barang-barang elektronik, seperti handphone atau barang elektronik lainnya sudah penuh daya, maka cabutlah dari stop kontak. Kabel listrik yang masih menancap, walau dalam keadaan tidak digunakan, tetap akan membuat aliran listrik mengalir. Hal ini juga membuat tagihan listrik kamu semakin melonjak.
Contoh lainnya, ketika kamu ingin bepergian jauh selama berhari-hari, maka jangan biarkan kabel televisi tetap tersambung ke saklar sehingga kamu dapat mengurangi penggunaan listrik.
6. Ganti Keran yang Bocor
Apabila terdapat keran yang bocor pada satu titik, segeralah ganti dan jangan biarkan terlalu lama. Walaupun hanya mengeluarkan setetes demi setetes, itu juga termasuk bentuk pemborosan.
Air adalah sumber energi yang dibutuhkan oleh makhluk hidup. Oleh karena itu, gunakanlah seperlunya. Apabila terlalu sering menghidupkan pompa air, maka tagihan listrik pun akan melonjak. Oleh karenanya, segeralah untuk mengganti keran apabila terjadi kebocoran.
Baca juga: Para Ibu Bisa Ikut Selamatkan Bumi dari Krisis Iklim, Ini Caranya
7. Persingkat Penggunaan Listrik
Salah satu cara menghemat listrik lainnya adalah mempersingkat penggunaan listrik sebisa mungkin. Contohnya, ketika kamu ingin memasak nasi dengan rice cooker, gunakanlah air panas karena hal ini dapat mempersingkat waktu memasak agar hemat listrik. Dengan melakukan hal ini, selain menghemat listrik, kamu juga secara tidak langsung telah melakukan upaya pelestarian lingkungan hidup.
8. Buat Ventilasi Udara di Rumah
Cara menghemat listrik selanjutnya adalah dengan membuat ventilasi udara yang cukup di rumah. Hal ini dapat membuat aliran udara dari luar bisa masuk ke dalam rumah. Selain itu, ventilasi yang cukup akan mengurangi penggunaan kipas angin atau pendingin ruangan. Utamakan untuk memanfaatkan ventilasi atau membuka jendela daripada menggunakan pendingin ruangan sepanjang hari.
9. Menyambung Daya Listrik PLN Sesuai dengan kebutuhan
Menurut anjuran Kementerian Lingkungan Hidup dan ESDM, rumah tangga kecil rata-rata membutuhkan daya listrik yang tidak terlalu banyak. Oleh karena itu, cukup dengan sambungkan listrik dengan daya 450 VA atau 900 VA. Kemudian, untuk rumah tangga yang sedang cukup sambungkan listrik dengan daya 900 VA hingga 1300 VA.
10. Beralih ke Energi Terbarukan
Langkah terakhir yang bisa kamu lakukan untuk menghemat listrik adalah beralih ke energi terbarukan. Tahukah kamu, cadangan minyak Indonesia saat ini sudah menipis sehingga penggunaan energi terbarukan harus segera dilakukan?
Untuk mendukung upaya tersebut, PT Krakatau Chandra Energi, yang merupakan anak usaha dari Chandra Asri Group, menunjukkan komitmennya untuk mendukung peralihan ke renewable energy di mana hal ini sesuai dengan target pemerintah untuk menciptakan net zero emissions (NZE) pada 2060. PT Krakatau Chandra Energi menyediakan jasa kelistrikan untuk mendukung energi terbarukan, seperti pemanfaatan solar panel dan menyediakan EV Station di Jakarta dan Cilegon.
Sebagai Warga Asri, kamu dapat menjadikan lingkungan lebih nyaman dan lestari dengan menghemat listrik. Oleh karena itu, yuk dukung lingkungan yang lebih asri dengan daftarkan diri kamu menjadi bagian dari Indonesia Asri sekarang juga!
