5 Cara Menanam Hidroponik di Rumah, Sederhana & Mudah!

Oleh Tim Indonesia Asri

Hidroponik adalah cara budidaya tanaman dengan media tanam air. Belakangan ini, banyak orang mulai menerapkan metode hidroponik sebagai bentuk self-love dalam pola hidup ramah lingkungan. Selain itu, metode ini juga banyak dipilih karena caranya tergolong mudah.

Tak hanya itu, pertanian hidroponik juga bisa membantu perekonomian, lho. Sebuah penelitian oleh Indonesian Community Development Journal menunjukkan kalau pertanian hidroponik yang dikelola kelompok tani ibu-ibu di Kota Cirebon bisa membantu meningkatkan ekonomi masyarakat karena mendatangkan profit ratusan ribu setiap panennya. 

Jika kamu ingin mencoba metode ini tetapi belum tahu caranya, jangan khawatir! Yuk, simak penjelasan tentang langkah-langkah cara menanam hidroponik untuk pemula dengan mudah di bawah ini. Kamu juga bisa memanfaatkan barang-barang bekas, lho. 

Cara Menanam Hidroponik untuk Pemula 

Cara Menanam Hidroponik untuk Pemula 

Sistem hidroponik memang tidak memerlukan lahan luas dan bisa dilakukan dengan bahan sederhana. Dengan bercocok tanam secara hidroponik, kamu bisa menikmati sayuran segar hasil tangan sendiri, menghemat pengeluaran, dan memanfaatkan berbagai plastik bekas yang ada di sekitar rumah. 

Tapi, alangkah baiknya kamu memahami dulu langkah-langkah dasar dalam cara menanam hidroponik untuk pemula. Berikut adalah beberapa cara yang bisa kamu ikuti. 

1. Siapkan Alat dan Bahan yang Dibutuhkan

Langkah pertama dalam cara menanam hidroponik adalah menyiapkan alat dan bahan hidroponik. Untuk menerapkan metode ini, kamu memerlukan wadah penanaman, larutan nutrisi, dan media tanam, seperti rockwool atau hidrogel. Siapkan juga bibit tanaman yang cocok untuk hidroponik, seperti bayam atau selada. 

2. Rakitlah Sistem Hidroponik Sederhana 

Selanjutnya, kamu perlu merakit sistem hidroponik sederhana. Ada berbagai jenis sistem hidroponik yang bisa kamu coba. Jika kamu masih pemula, sistem wick atau sistem sumbu adalah yang paling mudah. 

Hidroponik sistem wick menggunakan kain flanel sebagai sumbu untuk menyerap nutrisi dari larutan ke akar tanaman. Dalam sistem ini, bibit tanaman bisa diletakkan di gelas plastik yang sudah dilengkapi sumbu. Kemudian, gelas plastik yang berisi tanaman diletakkan di atas baskom air nutrisi. 

3. Mulai Tanamlah Bibit 

Setelah sistem siap, saatnya menanam bibit. Kamu hanya perlu menempatkan bibit ke dalam media tanam dan pastikan posisinya stabil. Kemudian, siram dengan larutan nutrisi secukupnya. Perlu diingat bahwa kualitas bibit akan memengaruhi kualitas hasil panen. Untuk itu, pilihlah bibit berkualitas agar hasil panen bisa maksimal, ya.

4. Rawat Secara Berkala 

Perawatan adalah kunci keberhasilan dalam cara menanam hidroponik. Pasalnya, tanaman hidroponik tidak bisa tumbuh dengan optimal tanpa perhatian yang tepat. 

Jika kamu menggunakan sistem hidroponik di dalam ruangan, pastikan tanaman mendapatkan cahaya matahari sekitar 4–6 jam sehari. 

Selain pencahayaan, kadar nutrisi dan pH larutan juga harus diperiksa secara rutin agar tetap seimbang. Idealnya, pH larutan hidroponik berada di kisaran 5,5–6,5 agar tanaman bisa tumbuh dengan baik. 

5. Ambil Hasil Panen 

Jika semua langkah sudah dilakukan dengan benar, tanaman hidroponik akan siap dipanen dalam beberapa minggu. Saat memanen tanaman, sebaiknya gunakan gunting yang tajam agar tidak merusak akarnya. Setelah dipanen, tanaman bisa langsung dikonsumsi atau dijual. 

Baca juga: Para Ibu Bisa Ikut Selamatkan Bumi dari Krisis Iklim, Ini Caranya

Bahan-Bahan Bekas yang Bisa Kamu Manfaatkan untuk Menanam Hidroponik

Bahan-Bahan Bekas untuk Menanam Hidroponik

Untuk membuat sistem hidroponik yang lebih hemat dan ramah lingkungan, kamu bisa memanfaatkan bahan-bahan bekas. Kamu bisa menggunakan beberapa barang yang sering ditemukan di rumah untuk dijadikan sebagai alat pendukung hidroponik. 

1. Pipa PVC 

Pipa PVC 

Pipa PVC sering digunakan dalam menanam sayur hidroponik karena bentuknya yang kokoh dan tahan lama. Selain itu, pipa ini juga bisa diubah menjadi sistem hidroponik NFT (Nutrient Film Technique) yang memungkinkan tanaman mendapatkan nutrisi secara optimal. 

2. Kain Flanel 

Kain flanel berfungsi sebagai sumbu dalam hidroponik. Mengapa harus kain flanel? Pasalnya, bahan ini mampu menyerap dan menyalurkan air serta nutrisi ke akar tanaman. Karena daya serapnya tinggi, kain flanel sangat cocok untuk menanam hidroponik sederhana dengan sistem wick.

Pasalnya, dalam sistem wick, kain flanel akan dipotong memanjang sehingga larutan nutrisi hidroponik lebih mudah terhubung dengan netpot tempat media tanam dan akar tanaman berada. Kain flanel ini berfungsi sebagai sumbu tempat mengalirnya larutan nutrisi ke akar tanaman. 

Nantinya, larutan nutrisi akan diserap oleh akar sesuai dengan kebutuhan tanaman. Larutan nutrisi dalam sistem wick memang terpisah dan tidak menggenang akar tanaman sehingga diperlukan sumbu agar larutan bisa mengalir. 

3. Botol Plastik 

Botol Plastik 

Botol plastik adalah bahan bekas yang paling sering digunakan dalam cara menanam hidroponik. Kamu bisa memotong botol bekas untuk dijadikan wadah tanam dalam sistem hidroponik sederhana. 

4. Gelas Plastik

Selain botol plastik, gelas plastik bekas juga bisa dimanfaatkan sebagai wadah hidroponik. Kamu hanya perlu melubangi bagian bawah gelas plastik agar sumbu bisa keluar dan air nutrisi bisa terserap oleh akar tanaman. 

Baca juga: Panen Manfaat dari Olahan Sampah Rumah Tangga

Nah, sekarang kamu sudah mengerti cara menanam hidroponik yang sederhana dan gampang dilakukan. Kamu juga bisa mengajak teman-temanmu untuk mengelola kebun hidroponik agar lebih menyenangkan dan terus berkelanjutan. 

Apakah kamu tertarik dengan cara-cara kreatif untuk menjaga lingkungan lainnya dan peduli dengan pelestarian alam? Jika demikian, bergabunglah dengan Indonesia Asri! Di sini, kamu bisa mempelajari cara hidup yang lebih sustainable serta ramah lingkungan!

Indonesia Asri juga punya berbagai kegiatan asyik, salah satunya adalah challenge seru #SiPalingSustainable. Di challenge ini, kamu bisa mengikuti berbagai tantangan simpel dan menyenangkan yang mendukung gaya hidup berkelanjutan.

Ingin gabung menjadi bagian dari Warga Asri? Yuk, daftarkan dirimu sekarang dan mulai berkontribusi langsung dalam menjaga kelestarian bumi. Kunjungi website kami untuk informasi lebih lanjut. Mari jaga lingkungan demi masa depan yang lebih hijau!

Baca juga: Apa Itu Zero Waste? Ini Prinsip, Manfaat, dan Penerapannya

Oleh Tim Indonesia Asri
Indonesia Asri adalah kampanye yang digagas oleh Chandra Asri untuk bersama mewujudkan Indonesia yang lebih asri; Indonesia yang berwawasan lingkungan berkelanjutan untuk kelak dapat menjadi warisan bagi generasi mendatang.
Rekomendasi Terkait
Edukasi
Sustainable Waste Management
Baca Selengkapnya
Edukasi
Sustainable Waste Management
Baca Selengkapnya
Indonesia Asri
© 2025 - Indonesia Asri
Kampanye oleh