Table of Contents
Tahukah kamu, jumlah sepeda motor di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya? Menurut Badan Pusat Statistik, pada tahun 2022, tercatat lebih dari 120 juta unit motor di seluruh Indonesia. Angka ini mencerminkan tingginya ketergantungan masyarakat terhadap kendaraan bermotor.
Namun, penggunaan motor berbahan bakar minyak (BBM) juga berdampak pada kualitas udara akibat polusi yang ditimbulkan. Oleh karena itu, kini semakin banyak orang mulai beralih ke motor listrik yang lebih ramah lingkungan.
Nah, sebenarnya apa saja sih kelebihan motor listrik dibandingkan motor biasa? Yuk, simak penjelasannya!
Apa Itu Motor Listrik?
Motor listrik adalah kendaraan roda dua yang digerakkan oleh tenaga listrik dari baterai, bukan dari pembakaran BBM. Jenis kendaraan ini semakin populer di Indonesia karena mendukung upaya pengurangan emisi karbon dan menawarkan biaya operasional yang lebih hemat dan ramah lingkungan.
7 Kelebihan Motor Listrik yang Perlu Kamu Tahu
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, motor listrik telah menjadi salah satu pilihan berkendara di Indonesia.
Menariknya, motor listrik yang menggunakan baterai dapat menjadi alternatif sepeda motor biasa dan dapat berkontribusi untuk lingkungan, lho! Berikut ini adalah kelebihan motor listrik yang perlu kamu ketahui:
1. Lebih Efisien dalam Menggunakan Energi
Kelebihan motor listrik yang pertama adalah lebih efisien dalam mengonversikan energi. Hal ini membuat lebih banyak energi listrik yang diubah menjadi gerakan mekanis dan lebih sedikit energi dalam bentuk panas yang terbuang.
2. Suara Mesin Tidak Berisik
Kelebihan motor listrik satu ini menjadi salah satu keunggulannya dibandingkan motor konvensional. Mesin motor listrik cukup tenang saat dijalankan karena tidak ada proses pembakaran bahan bakar di mesin.
Yang bersuara dari motor ini adalah rotor atau dinamo dan suaranya cukup lirih. Hal ini tentu mengurangi polusi suara di lingkungan sekitar dan membuatmu lebih nyaman dalam mengoperasikannya.
3. Perawatan Lebih Mudah dan Murah
Komponen motor listrik cenderung lebih sederhana dibandingkan motor konvensional berbahan bakar karena hanya beberapa bagian motor listrik yang bergerak. Alhasil, jenis motor ini dapat lebih mudah dirawat dan bahkan perawatannya pun tidak perlu sesering itu.
Baca juga: Ini Data Sampah di Indonesia yang Wajib Orang Tahu!
4. Tidak Bergantung pada Bahan Bakar Minyak
Motor listrik tidak bergantung pada bahan bakar minyak yang merupakan salah satu energi yang tidak terbarukan. Sebaliknya, motor listrik menggunakan daya listrik yang didapatkan dari proses charging.
Daya listrik tersebut kemudian disimpan pada baterai yang ada pada kendaraan. Karena tidak bergantung pada bahan bakar minyak, biaya operasionalnya pun lebih murah jika dibandingkan dengan motor biasa. Kamu bisa mengisi daya dengan listrik di rumah atau di tempat pengisian daya khusus.
5. Lebih Ramah Lingkungan
Salah satu alasan beberapa orang beralih dari motor konvensional ke motor listrik adalah karena lebih ramah lingkungan. Dengan menggunakan daya listrik, motor ini tidak menghasilkan asap layaknya motor ber-BBM.
Alhasil, motor listrik menghasilkan lebih sedikit polusi udara jika dibandingkan dengan kendaraan bermotor. Hal ini penting karena menurut sebuah penelitian yang dipublikasikan di Jurnal Paradigma: Jurnal Multidisipliner Mahasiswa Pascasarjana Indonesia, sektor transportasi menyumbang 23% dari total emisi karbon.
Penelitian yang sama juga mengungkapkan bahwa kendaraan listrik dengan baterai dapat lebih unggul dalam mengurangi polusi udara dan emisi karbon dibandingkan kendaraan berbasis mesin pembakaran internal.
6. Akselerasi yang Cepat dan Kuat
Manfaat motor listrik lainnya adalah memiliki akselerasi yang cepat dan kuat berkat torsi awal yang maksimal. Hal ini membuat kendaraan lebih responsif saat digunakan. Kamu pun bisa mengatur tingkat torsinya sesuai kebutuhan dengan kontrol elektronik yang tersedia.
7. Kemampuan Otomatisasi
Semakin berkembangnya teknologi pada motor listrik, kini kendaraan ini memiliki fitur canggih yang meningkatkan fungsionalitasnya. Kendaraan listrik memiliki kontrol elektronik yang lebih baik serta dapat diintegrasikan dengan teknologi komputer dan sensor.
Bahkan, beberapa motor listrik dapat dihubungkan dengan internet dan dikendalikan dari jarak jauh. Hal ini membuat motor listrik cocok menjadi kendaraan otonom yang dapat dioperasikan secara self-driving.
Baca juga: 7 Cara Menghemat Air di Rumah dengan Tips Efektif!
Kekurangan Motor Listrik yang Perlu Diperhatikan
Meskipun motor listrik memiliki banyak kelebihan, jenis kendaraan ini juga tidak luput dari beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan. Adapun kekurangan motor listrik adalah sebagai berikut:
1. Fasilitas Pengisian Daya yang Masih Terbatas
Kekurangan motor listrik yang pertama adalah fasilitas pengisian daya yang masih terbatas. Karena penggunaannya yang masih tidak semasif kendaraan ber-BBM, kamu mungkin akan sulit menemukan tempat pengisian daya listrik di jalanan.
Hal ini tentu akan menghambat mobilitasmu, terlebih jika kamu berkendara ke tempat-tempat yang tidak memiliki fasilitas pengisian daya.
Meski begitu, Pemerintah Indonesia terus berupaya dalam meningkatkan jumlah Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di tanah air.
Terkait SPKLU, anak perusahaan Chandra Asri Group, yaitu Krakatau Chandra Energi turut berkontribusi pada instalasi SPKLU di beberapa titik di Indonesia, seperti Wisma Barito Pacific I, Wisma Barito Pacific II, Royale Krakatau Hotel, SPBU Gerogol Cilegon, Plant Krakatau Chandra Energi, dan Workshop TMS KCE Jalan Nasional Cilegon. Daya isi SPKLU pun beragam, dari 3×7 kW hingga 11 kW.
2. Harganya Relatif Mahal
Motor listrik mungkin bukan menjadi pilihan jika kamu memiliki dana yang terbatas karena harganya yang relatif mahal. Harga baterainya pun saat ini masih tinggi sehingga diperlukan biaya yang tidak sedikit untuk membelinya.
3. Durasi Pengisian Daya yang Lama
Untuk bisa dikendarai secara maksimal dan dengan jarak yang cukup jauh, kamu perlu mengisi dayanya dengan optimal hingga penuh. Namun, durasi pengisian daya motor listrik cukup memakan waktu hingga berjam-jam.
Kondisi ini tentu membedakannya dengan motor biasa yang hanya perlu hitungan menit untuk mengisi bensin di SPBU. Meski begitu, beberapa jenis motor memiliki konsep tukar baterai yang bisa dilakukan di beberapa titik tertentu.
4. Pilihan Produk Terbatas
Kekurangan yang terakhir adalah pilihan produknya yang tidak sebanyak motor konvensional. Hal ini dikarenakan tren motor listrik yang baru meningkat beberapa waktu ini. Beberapa jenis motor listrik juga datang dari merek baru sehingga konsumen memerlukan pertimbangan yang matang sebelum membeli.
Dengan semua kelebihan motor listrik yang ditawarkan, mulai dari efisiensi energi, kemudahan perawatan, hingga dampak positif bagi lingkungan, tak heran jika kendaraan ini menjadi solusi masa depan yang layak dipertimbangkan.
Kalau kamu ingin ikut berkontribusi pada lingkungan, yuk mulai dari beralih ke motor listrik dan bergabung menjadi Warga Asri di Indonesia Asri. Bersama, kita bisa mendukung berbagai gerakan hijau seperti Operasi Semut, yang mengajak masyarakat memilah dan mengelola sampah secara bijak.