Apa Itu Pengolahan Sampah Berbasis Ekonomi Sirkular?

Oleh Tim Indonesia Asri

Pernahkah kamu mendengar tentang pengolahan sampah berbasis ekonomi sirkular? Konsep ini berkaitan dengan municipal solid waste (MSW) atau sampah perkotaan yang dihasilkan oleh rumah tangga dan bisnis di daerah urban.

Jika kamu penasaran tentang pengolahan sampah berbasis ekonomi sirkular dan bagaimana prinsip tersebut dapat membantumu menjaga lingkungan dengan lebih baik, simak informasi selengkapnya berikut ini. 

Apa Itu Pengolahan Sampah Berbasis Ekonomi Sirkular?

Pengolahan sampah berbasis ekonomi sirkular adalah sistem berkelanjutan yang mengurangi penumpukan sampah dengan menerapkan prinsip ekonomi sirkular. Ekonomi sirkular adalah model yang menciptakan siklus tertutup untuk memaksimalkan sumber daya dan mengurangi limbah. 

Pengolahan sampah berbasis ekonomi sirkular membantu meningkatkan nilai guna barang agar dapat dimanfaatkan secara jangka panjang. Alhasil, sampah tetap memiliki nilai ekonomi dan manfaat. 

Pengolahan sampah model ini adalah sebuah terobosan untuk mengurangi jumlah sampah, khususnya sampah perkotaan atau municipal solid waste (MSW). Menurut data pada jurnal Nature Communications, 64% sampah perkotaan dunia dikelola dengan tidak efektif, 29%-nya dibakar secara terbuka, 18%-nya terbengkalai di tempat pembuangan sampah, dan 17%-nya berserakan. 

Fenomena tersebut dapat muncul salah satunya karena tidak memadainya fasilitas pengolahan sampah dalam jumlah besar yang akhirnya menyebabkan polusi dan dampak buruk pada lingkungan lainnya. 

Itulah mengapa model pengolahan sampah berbasis ekonomi sirkular hadir untuk mengurangi produksi sampah, menghilangkan praktik membuang sampah sembarangan, menghentikan praktik membakar sampah di lahan terbuka, dan mendukung daur ulang material untuk menciptakan nilai guna secara jangka panjang. 

Baca juga: Cara Pengolahan Sampah Anorganik dan Jenis-Jenisnya

Sekilas tentang Ekonomi Sirkular

Ekonomi sirkular adalah konsep transformatif yang bertujuan untuk menjaga produk agar memiliki masa guna yang panjang sehingga produktivitasnya meningkat. 

Ekonomi sirkular berlandaskan tiga prinsip utama, yaitu reduce, reuse, dan recycle. Prinsip reduce mengurangi konsumsi sumber daya dan produksi sampah. Kemudian, prinsip reuse menekankan cara agar sebuah produk memiliki siklus hidup yang lebih panjang.

Beberapa upaya penggunaan kembali yang sering diterapkan adalah menemukan kegunaan baru dari sebuah produk, misalnya kaleng cat bekas yang dimanfaatkan menjadi pot bunga. 

Selain itu, repurposing produk juga menjadi solusi kreatif untuk memperpanjang masa guna sebuah produk. Alhasil, kamu tidak memproduksi banyak sampah dan dapat mengurangi kebutuhan bahan baku untuk membuat produk baru.

Selanjutnya, recycle atau daur ulang meliputi upaya mengubah sampah menjadi produk baru atau bahan baku pembuatan produk lain. Prinsip ini penting untuk mengurangi ketergantungan pada sumber daya baru. Misalnya, masyarakat bisa memanfaatkan pecahan gelas untuk diproduksi kembali menjadi produk kaca baru. 

Prinsip ekonomi sirkular penting untuk diterapkan, baik oleh individu, komunitas, maupun perusahaan. Chandra Asri Group sebagai perusahaan solusi kimia, energi, dan infrastruktur terkemuka di Asia Tenggara turut mengimplementasikan dan menekankan prinsip ini. 

Kami mengedukasi masyarakat akan pentingnya memilah sampah sebelum dibuang karena aktivitas ini dapat memudahkan pengolahan sampah. Alhasil, sampah bisa dimanfaatkan menjadi produk baru atau bahan baku produk yang bernilai guna serta ekonomi. 

Hal ini penting karena apabila sampah tidak dipilah sedari awal, pengolahannya akan sulit dan produk akan terbengkalai menjadi limbah yang dapat mencemari lingkungan.

Bagaimana Prinsip Ekonomi Sirkular Berperan pada Pengolahan Sampah?

Bagaimana Prinsip Ekonomi Sirkular Berperan pada Pengolahan Sampah

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, ekonomi sirkular menciptakan siklus tertutup yang membuat produk terus memiliki nilai guna bahkan ketika sudah menjadi sampah. Prinsip ini dapat menjadi alternatif yang berkelanjutan untuk menyelaraskan pelestarian lingkungan dan kehidupan sosial yang lebih berkelanjutan. 

Lantas, bagaimana prinsip ekonomi sirkular berperan pada pengolahan sampah? Berikut adalah manfaat ekonomi sirkular dalam pengolahan sampah:

1. Mengurangi Produksi Sampah

Ekonomi sirkular dapat mengurangi produksi sampah berkat prinsip reuse, reduce, dan recycle. Prinsip ini mengurangi jumlah sampah yang dibuang di tempat pembuangan akhir serta mengurangi emisi gas rumah kaca akibat sampah yang tidak terkelola dengan baik. Hal ini dikarenakan produk didesain mudah diperbaiki dan lebih tahan lama.

Prinsip ekonomi sirkular juga memastikan bahwa produk dapat digunakan selama mungkin agar menurunkan angka kebutuhan akan bahan baku sehingga kita dapat melestarikan sumber daya yang ada di planet ini. 

2. Menciptakan Lapangan Pekerjaan Baru

Peran ekonomi sirkular pada pengolahan sampah yang selanjutnya adalah menciptakan lapangan pekerjaan baru, khususnya di bidang perbaikan, refurbish, dan daur ulang. 

Masyarakat akan diberdayakan untuk bisa mendaur ulang atau memperbaiki produk-produk yang rusak sehingga memiliki masa guna yang lebih lama. Keterampilan tersebut tentu dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan taraf ekonomi masyarakat.

3. Menciptakan Inovasi Pengolahan Sampah

Kehadiran konsep pengolahan sampah berbasis ekonomi sirkular juga dapat mendukung inovasi pengolahan sampah di berbagai macam sektor. Masyarakat dapat menciptakan teknologi baru dalam mengolah sampah agar tidak banyak yang berakhir di tempat pembuangan sampah dan menyebabkan pencemaran lingkungan. 

Baca juga: Bagaimana Cara Membuang Sampah dengan Baik? Ini Langkah-Langkahnya

Contoh Pemanfaatan dan Pengolahan Sampah Menjadi Produk Bernilai

Contoh Pemanfaatan dan Pengolahan Sampah Menjadi Produk Bernilai

Terdapat banyak cara untuk memanfaatkan dan mengolah sampah agar tetap memiliki nilai guna, salah satunya adalah dengan mendaur ulangnya seperti yang dilakukan oleh Chandra Asri Group. 

Perusahaan solusi kimia, energi, dan infrastruktur terkemuka di Asia Tenggara ini menginovasikan pengolahan sampah plastik menjadi campuran aspal plastik bernama CIRCLO yang terbuat dari cacahan sampah kresek.

Pengembangan franchise ini tidak hanya menjadi solusi pengolahan sampah plastik, tetapi juga pemberdayaan pelaku daur ulang dan pelapak lokal agar bisa memproduksi bahan baku campuran aspal plastik terstandardisasi. 

aspal plastik

Kemudian, Chandra Asri Group juga menginisiasikan aspal plastik yang telah digunakan di lebih dari 120 km jalanan di seluruh Indonesia. Aspal ini merupakan inisiatif ekonomi sirkular dalam mendaur ulang sampah plastik di Indonesia. 

Tidak hanya berkontribusi pada konstruksi berkelanjutan di Indonesia, inisiatif aspal plastik ini juga meningkatkan ketahanannya hingga 40%. Hal ini tentunya dapat menjadi terobosan baru dalam sektor konstruksi jalan di Indonesia agar kondisi jalan raya di negara kita semakin baik dan tangguh sekaligus alam kita tetap terjaga. 

Selain sampah plastik, Chandra Asri Group juga mengembangkan pengolahan limbah minyak jelantah menjadi biofuel bersama TUKR melalui MINYAKU (Manajemen Pengumpulan Minyak Jelantah untuk Lingkungan). 

Inisiatif ekonomi sirkular ini bertujuan untuk mengajak masyarakat untuk mengumpulkan minyak jelantah di sekitar area operasional pabrik di Cilegon. Harapannya, inovasi ini dapat mengedukasi masyarakat akan pentingnya mengelola minyak jelantah dan tidak membuangnya begitu saja agar tetap memiliki nilai guna. 

Demikian informasi tentang pengolahan sampah berbasis ekonomi sirkular yang bisa kamu pelajari. Dewasa ini, kita harus memperhatikan produksi sampah kita agar tidak semakin menumpuk dan menyebabkan pencemaran lingkungan. Oleh karena itu, kamu bisa mulai dengan memanfaatkan produk semaksimal mungkin.

Tidak hanya itu, kamu juga bisa bergabung dengan Indonesia Asri. Indonesia Asri memiliki campaign yang akan mendukung kamu untuk ikut serta dalam berbagai macam program untuk menciptakan gaya hidup berkelanjutan serta membangun lingkungan yang lebih asri melalui salah satu challenge, yaitu #SiPalingSuistanable.

Jadi, tunggu apa lagi? Segera daftarkan dirimu dan jadi bagian dari Warga Asri yang siap berkontribusi untuk menjaga lingkungan yang asri!

Baca juga: Mengapa Pilah Sampah Penting? Ini Cara Melakukannya di Rumah

Oleh Tim Indonesia Asri
Indonesia Asri adalah kampanye yang digagas oleh Chandra Asri untuk bersama mewujudkan Indonesia yang lebih asri; Indonesia yang berwawasan lingkungan berkelanjutan untuk kelak dapat menjadi warisan bagi generasi mendatang.
Rekomendasi Terkait
Edukasi
Community Development
Baca Selengkapnya
Edukasi
Sustainable Waste Management
Tim Indonesia Asri
September 11, 2025
Baca Selengkapnya
Indonesia Asri
© 2025 - Indonesia Asri
Kampanye oleh