Table of Contents
Pernahkah kamu mendengar tentang plogging? Plogging adalah salah satu kegiatan yang tidak hanya menyehatkan badan, tetapi juga berkontribusi pada kebersihan lingkungan. Pasalnya, kegiatan ini adalah kombinasi lari santai dengan memungut sampah.
Artikel ini membahas plogging, termasuk pengertian dan manfaatnya. Untuk mengetahui informasi selengkapnya, baca artikel ini hingga akhir!
Apa Itu Plogging?
Plogging adalah tren berlari sambil memungut sampah asal Swedia yang kini mulai menjadi tren di berbagai macam negara. Plogging adalah kombinasi “plocka upp” atau memungut dengan jogging.
Tren lari ramah lingkungan ini muncul pertama kali di Swedia pada 2016 dan digagas oleh Erik Ahlstrom, yang sudah muak dengan sampah-sampah yang dibuang sembarangan di jalanan. Alhasil, ia mulai memungut sampah setiap kali pergi keluar rumah.
Sejak saat itu, banyak orang mengikuti langkahnya, bahkan hingga organisasi-organisasi di berbagai belahan dunia. Dengan persebaran informasi yang semakin masif melalui media sosial, kegiatan plogging telah tersebar di lebih dari 100 negara.
Manfaat Plogging
Plogging adalah kegiatan yang tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan, tetapi juga lingkungan. Bagaimana tidak? Kamu akan berlari santai sambil memungut sampah yang berserakan di jalur larimu. Alhasil, lingkungan menjadi lebih bersih. Selain itu, berikut ini adalah manfaat plogging run yang perlu kamu ketahui:
1. Membuat Tubuh Lebih Bugar
Dengan melakukan plogging run secara rutin, tubuhmu akan banyak bergerak dan terasa lebih bugar. Hal ini tentu harus didukung dengan pola makan yang sehat serta istirahat yang cukup agar tubuh semakin sehat.
2. Membakar Kalori
Aktivitas lari plogging juga dapat membakar kalori. Namun, berbeda dengan olahraga lari atau jogging pada umumnya, kamu akan sering membungkuk untuk memungut sampah. Artinya, semakin banyak anggota tubuh yang bergerak dan membuat pembakaran kalori lebih efektif.
3. Menangani Masalah Sampah
Sampah-sampah yang ada di jalanan tentu akan mencemari lingkungan dan membuat area menjadi tidak sedap dipandang. Parahnya, sampah-sampah yang dibuang sembarangan dapat berakhir di sungai atau selokan sehingga mengotori air, menyumbat saluran air, dan mencemari ekosistem.
Bahkan, menurut Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional, timbulan sampah di 311 kabupaten/kota se-Indonesia mencapai 33 juta ton per tahun, dan baru 15 juta ton yang sudah ditangani.
Dengan plogging, kamu turut menangani masalah sampah di sekitarmu dengan mengurangi jumlah sampah yang dibuang sembarangan.
Baca juga: 7 Cara Menghemat Air di Rumah dengan Tips Efektif!
Apa Saja yang Dibawa Saat Plogging?
Kalau kamu mulai tertarik untuk melakukan plogging, pastikan kamu membawa alat-alat yang diperlukan. Meskipun merupakan olahraga yang sederhana, kamu tetap membutuhkan perlengkapan di bawah ini agar aktivitas plogging semakin efektif:
1. Kantong Sampah
Alat yang harus kamu bawa saat plogging adalah kantong sampah. Jika kamu berencana untuk berlari sedikit lebih jauh atau pergi ke kawasan dengan banyak sampah, kamu bisa membawa kantong sampah ukuran besar.
Agar tidak mengganggu proses larimu, kamu bisa melipat kantong sampah agar lebih kecil dan nyaman dibawa sambil berlari. Ketika sudah penuh atau sudah selesai berlari, kamu bisa mengikat kantong sampah dan membuangnya di tempat sampah sekitarmu.
2. Tongkat Pemungut Sampah
Kehadiran tongkat pemungut sampah akan membantumu memungut sampah karena kamu tidak perlu terlalu membungkuk untuk mengambilnya. Tidak hanya itu, kamu juga tidak perlu berkontak langsung dengan sampah sehingga lebih steril.
3. Sarung Tangan
Agar lebih steril, kamu bisa menggunakan sarung tangan yang bisa dicuci dan dipakai berulang. Kalau kamu tidak punya tongkat pemungut sampah, kamu juga bisa langsung mengambil sampah, asalkan sudah memakai sarung tangan.
4. Disinfektan atau Sabun
Meskipun sudah memakai sarung tangan, kamu tetap perlu menjaga kebersihan tangan dengan memakai disinfektan. Namun, jika kamu menemukan kamar mandi umum, kamu bisa mencuci tangan menggunakan sabun hingga bersih.
5. Perlengkapan Lari
Peralatan yang tidak kalah penting adalah perlengkapan lari, seperti sepatu lari, air minum, handuk kecil, snack bar, jas hujan, dan perlengkapan lainnya. Apabila kamu hanya berlari di sekitar rumah, kamu bisa membawa perlengkapan yang lebih sederhana.
Baca juga: 11 Cara Hemat Listrik AC, Tagihan Aman & Lingkungan Nyaman
Tips untuk Mulai Melakukan Plogging
Kini kamu sudah mengetahui manfaat plogging dan hal-hal yang harus kamu bawa saat berlari. Agar aktivitas plogging semakin efektif dan seru, kamu juga bisa mengikuti tips memulai plogging berikut ini:
1. Mulai dengan Jarak Pendek
Kalau kamu belum terbiasa berlari atau jogging, kamu sebaiknya tidak memaksakan diri untuk berlari jarak jauh. Kamu bisa mulai berlari di sekitar rumah, taman kota, atau sekadar berjalan santai bersama keluarga atau hewan peliharaan.
2. Pilih Rute
Setelah kamu terbiasa dengan jogging, kamu bisa mulai memilih rute yang memiliki banyak sampah. Namun, pastikan areanya tetap aman dan bebas lalu-lalang kendaraan agar tidak terjadi hal-hal berisiko.
3. Mendaki sambil Plogging
Apabila kamu adalah seorang pencinta alam, kamu bisa melakukan plogging sambil mendaki, lho! Saat mendaki, pastikan kamu membawa sejumlah kantong sampah untuk memungut sampah di sekitar trail.
4. Bawa Perlengkapan Plogging
Kamu harus menyiapkan perlengkapan plogging seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya. Kamu tidak perlu membawa terlalu banyak perlengkapan agar tidak membebani aktivitas larimu.
5. Bagikan ke Media Sosial
Agar semakin banyak orang yang mengikuti langkah sehat dan ramah lingkungan ini, jangan lupa untuk mendokumentasikan kegiatan plogging dan membagikannya ke media sosial. Kamu juga bisa mengajak teman atau keluarga untuk ikut melakukan plogging!
Itulah informasi tentang plogging yang bisa kamu cermati. Aktivitas ini adalah inovasi yang tidak hanya menyehatkan tubuh, tetapi juga membuat lingkungan lebih asri. Tentunya, kamu bisa menjalankan gaya hidup berkelanjutan dengan rutin melakukan plogging.
Selain plogging, kamu juga bisa melakukan hal lain untuk bisa menerapkan gaya hidup ramah lingkungan, seperti bergabung bersama Indonesia Asri. Kampanye yang digagas Chandra Asri Group ini mengajak Warga Asri untuk berkontribusi pada lingkungan, salah satunya lewat tantangan #SiPalingSustainable.
Yuk, daftarkan dirimu sekarang dan persiapkan diri untuk berkontribusi pada lingkungan serta menyongsong masa depan yang lebih hijau!
Baca juga: Cara dan Manfaat Menghemat Listrik untuk Lingkungan dan Finansial