Table of Contents
Hutan mangrove merupakan salah satu ekosistem pesisir pantai yang banyak tumbuh di iklim tropis dan sub tropis. Jadi, tidak heran kalau tanaman ini banyak ditemukan di wilayah pesisir pantai, termasuk Indonesia yang merupakan negara tropis dan dikelilingi lautan. Sebagai negara dengan lautan yang luas, Indonesia juga menjadi rumah bagi sekitar 20% dari total tanaman mangrove di seluruh dunia.
Fungsi Fisik Hutan Mangrove
Tahukah kamu fungsi utama tanaman mangrove bagi ekosistem pesisir pantai? Secara fisik, tanaman mangrove berfungsi sebagai pelindung untuk menjaga garis pantai agar tetap stabil dan tidak tergerus abrasi yang dapat menyebabkan naiknya permukaan air laut. Selain menjadi pelindung garis pantai, hutan mangrove juga bisa menyaring air laut menjadi air tawar di daratan.
Fungsi Biologis Hutan Mangrove
Dari sisi biologis, tanaman mangrove dapat menghasilkan bahan pelapukan yang menjadi sumber makanan bagi plankton sebagai penunjang rantai makanan. Hutan mangrove juga menjadi tempat berkembang biaknya hewan air, seperti ikan, kepiting, udang, dan kerang. Selain itu, hutan mangrove ini juga menjadi tempat berlindung, bersarang, dan berkembang biak burung dan satwa lainnya.
Fungsi Ekonomi Hutan Mangrove
Tidak hanya terbatas sampai di situ, tanaman mangrove juga memiliki manfaat dari sisi ekonomi. Kayu dari tanaman mangrove dapat dijadikan bahan bakar, arang, hingga bahan bangunan. Tanaman ini juga menjadi bahan baku industri kertas, makanan, kosmetik, dan masih banyak lagi. Manfaat lain dari ekosistem mangrove yang sejuk ini menjadikannya tempat yang ideal untuk lokasi wisata, tempat penelitian, dan pendidikan.
Ancaman Terhadap Ekosistem Mangrove
Di antara sekian banyak manfaat yang dimiliki oleh tanaman mangrove, nyatanya saat ini ekosistem mangrove mulai terancam punah. Salah satu penyebabnya adalah alih fungsi lahan yang menggusur ekosistem mengrove di pesisir pantai. Jika hal ini terus berlanjut, maka bukan hal yang tidak mungkin kalau suatu hari nanti, ketika hutan mangrove sudah tergerus habis, dampaknya akan terasa langsung; luas daratan akan semakin berkurang dan ketinggian air laut akan semakin naik.
Konservasi Mangrove oleh Chandra Asri Group
Chandra Asri Group sebagai salah satu perusahaan yang berkomitmen dalam keberlanjutan memberikan dukungan terhadap pelestarian ekosistem mangrove. Salah satu aksi nyata konservasi mangrove dari Perusahaan adalah dengan membina Edu-Ekowisata Mangrove atau Lembur Mangrove Patikang di Desa Citeureup, Kabupaten Pandeglang, Banten. Upaya ini juga salah satu inisiatif Perusahaan untuk mengurangi emisi karbon di udara yang sejalan dengan komitmen terhadap prinsip Environmental, Social, dan Governance (ESG).
Referensi: